PENETAPAN KADAR AMMONIUM KLORIDA DENGAN
ARGENTOMETRI
1.
Timbang
seksama 200 mg NH4Cl dilarutkan dalam 35 ml air.
2.
Tambahkan
berturut-turut 15 ml Asam Nitrat encer P, 5 ml nitrobenzen P dan 50 ml Perak
nitrat 0,1 N, kocok kuat-kuat selama 1 menit.
3.
Titrasi
dengan Ammonium tiosianat 0,1 N menggunakan indikator 5 ml larutan Besi(III)
amonium sulfat P hingga warna coklat kemerahan yang terjadi setelah dikocok
tidak hilang dalam waktu 5 menit.
1ml perak nitrat
0,1 N setara dengan 5,349 mg NH4Cl.
·
Pembuatan
Pereaksi
1.
Asam
nitrat encer P : campur 106 ml asam nitrat P(69,0-71,0%) dengan air secukupnya
hingga Volume 1000 ml. ( lebih kurang menjadi 10%HNO3).
2.
Nitrobenzen
P : C6H5NO2 Bj 1,203
3.
Perak
nitrat 0,1 N: 8,5 gr AgNO3 yang telah di Oven 1 jam diaddkan 500 ml.
4.
Amonium
tiosianat 0,1 N : Tiap 1000 ml mengandung 7,612 gr NH4CNS, Cara pembuatan 8gr
Ammonium tiosianat P dilarutkan dalam air secukupnya hingga 1000 ml, Pembakuan
: masukan 30,0 ml perak nitrat 0,1 N kedalam
labu bersumbat kaca, encerkan dengan 50 ml aquades, tambahkan 2 ml asam nitrat
encer P, Titrasi dengan larutanlarutan ammonium tiosulfat menggunakan 5 ml
indikator besi (III) ammonium sulfat P hingga tepat mulai terjadi warna coklat
merah. Hitung normalitas larutan.
5.
Besi
(III) ammonium sulfat P, Larutan Besi (III) ammonium sulfat 8% b/v.
]
Sumber
Farmakope Indonesia
Artikel yang bagus, dari FMI jilid berapa pak?
BalasHapusmau nanya dong ini FI edisi berapa ya ?:)
BalasHapus